Senin, 03 Desember 2012

PROMKES


Pendahuluan
Promkes (Health Promotion)  :
ü  Bagian dari Five Level Prevention
ü  Upaya memasarkan, Penyebarluasan, Memperkenalkan Prog. KesàPend.Kes

Health Promotion à Bagian dr tingkat pencegahan penyakit  
Five Level Prevention  (Leavel and Clark) :
o   Health Promotion
o   Specific Protection
o   Early Diagnosis and Prompt Treatment
o   Disability Limitation
o   Rehabilition


1984 à WHO merevitalisasi istilah Pendidikan Kesehatan menjadi Promosi Kesehatan
Kesan Negatif Pend. Kes à perubahan perilaku melalui pemberian informasi / penyuluhan kesehatan
Perubahan Perilaku / Perilaku Baru à Fasilitas
Promkes à bukan hanya berperilaku sehat ttp bertumpu pada cara meningkatkan hidup sehat à perubahan lingkungan, sistem dsb


Pengertian
         Promosi Kesehatan à segala bentuk kombinasi pendidikan kesehatan dan intervensi yang terkait dengan ekonomi, politik, dan organisasi, yang dirancang untuk memudahkan perubahan perilaku dan lingkungan yang kondusif bagi kesehatan. (Lawrence Green, 1984)
         Piagam Ottawa (1986) à Promosi Kesehatan adalah suatu proses untuk memampukan masyarakat dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka.
         WHO (1984) : Promosi Kesehatan adalah Proses membuat orang mampu meningkatkan kontrol terhadap, dan memperbaiki kesehatan mereka.
         Yayasan Kesehatan Victoria (1997) : Promosi Kesehatan adalah suatu program perubahan perilaku masyarakat yang menyeluruh, dalam konteks masyarakatnya. Bukan hanya perubahan perilaku (within people), tetapi jg perubahan lingkungannya.








Visi & Misi Promkes
Visi Promkes
Visi Pembangunan Kesehatan Indonesia à UU Kesehatan No. 23 Tahun 1992, yakni :                        “ Meningkatnya kemampuan masyarakat u/ memelihara & meningkatkan derajad kesehatannya à fisik,mental & sosial sehingga produktif secara ekonomi maupun sosial “
Empat Kata Kunci Visi Promkes :
1.    Willingnes ( Mau )
2.    Ability ( Mampu )
3.    Memelihara Kesehatan à mau & mampu mencegah penyakit, melindungi diri dari kesehatan & mencari  pertolongan pengobatan yg profesional  bila sakit
4.    Meningkatkan Kesehatan à mau & mampu mencegah penyakit, kesehatan perlu ditingkatkan à bersifat dinamis
Misi Promkes
1.     Advocate (Advokasi) à meyakinkan para penentu kebijakan/pengambil keputusan
  1. Mediate (Menjembatani) à antara sektor kesehatan dengan sektor lain sebagai mitra
3.    Enable (Memampukan) à memelihara & meningkatkan kesehatannya scr langsung / toma
Strategi Promkes (WHO, 1994), yaitu :
  1. Advokasi (Advocacy) à kegiatan meyakinkan orang lain
  2. Dukungan Sosial (Social Support) à kegiatan mencari dukungan sosial
  3. Pemberdayaan Masyarakat (Empowerment)

Ruang Lingkup Promkes
Ilmu dicakup Promkes dikelompokkan 2 bidang :
  1. Ilmu Perilaku à Dasar membentuk Perilaku Manusia
  2. Ilmu-Ilmu yg diperlukan u/ Intervensi Perilaku
Ruang Lingkup Promkes didasarkan pada 2 Dimensi, yaitu :
  1. Dimensi Aspek Sasaran Pelayanan Kesehatan
  2. Dimensi Tempat Pelaksanaan Promosi Kesehatan atau Tatanan ( Setting )
Dimensi Aspek Sasaran Pelayanan Kesehatan, yaitu :
  1. Promkes pd Tingkat Promotif
  2. Promkes pd Tingkat Preventif
  3. Promkes pd Tingkat Kuratif
  4. Promkes pd Tingkat Rehabilitatif
Ad.1. Promkes pd Tk.Promotif
         Sasaran : Kelompok orang sehat
         Tujuan : Mampu meningkatkan kesehatannya
         Dalam suatu populasi 80% - 85% orang yg benar-benar sehat (Survei di negara berkembang) à memelihara kesehatannya shg jlhnya dpt dipertahankan
Ad.2. Promkes pd Tk.Preventif
         Sasaran : Kelompok orang sehat & kelompok high risk (bumil, bayi,  obesitas, PSK dll)
         Tujuan : Mencegah kelompok tsb agar tdk jatuh sakit
         Primary Prevention
Ad.3. Promkes pd Tk.Kuratif
         Sasaran : Para penderita penyakit,  utamanya penyakit kronis (DM, TBC, Hipertensi)
         Tujuan : Mencegah penyakit tersebut tidak menjadi lebih parah
         Secondary Prevention
Ad.4. Promkes pd Tk.Rehabilitatif
         Sasaran : Para penderita penyakit yg baru sembuh (recovery) dari suatu penyakit
         Tujuan : Segera pulih kembali kesehatannya &  mengurangi kecatatan seminimal mungkin
         Tertiary Prevention

Dimensi Tempat Pelaksanaan Promosi Kesehatan atau Tatanan ( Setting ), yaitu :
  1. Tatanan RT
  2. Tatanan Sekolah
  3. Tatanan Tempat Kerja
  4. Tatanan Tempat-Tempat Umum
  5. Tatanan Institusi Yankes

Peran Promkes di Kesmas
Batasan Kesehatan Masyarakat (Winslow, 1920): Public Health adalah ilmu dan seni mencegah penyakit, memperpanjang hidup, dan meningkatkan kesehatan melalui usaha-usaha pengorganisasian masyarakat untuk :
a.    Perbaikan sanitasi lingkungan
b.    Pemberantasan penyakit menular
c.    Pendidikan u/kebersihan perorangan
d.    Pengorganisasian pelayanan-pelayanan medis & perawatan u/diagnosis dini serta pengobatan
e.    Pengembangan rekayasa sosial u/ menjamin setiap orang terpenuhi kebutuhan hidup layak dlm memelihara kesehatannya





Hubungan Antara Sub Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat         

Pendekatan Pemecahan Masalah Kesehatan :
  1. AKK
  2. Promosi Kesehatan

Metode/Pendekatan Analisis Masalah Kesehatan :
  1. Epidemiologi
  2. Biostatistik

Masalah-Masalah Kesehatan :
  1. Kesling
  2. Gizi Masyarakat
  3. KIA/KB
  4. Peny.Men&Tdk Menular
  5. Kesker
  6. Kes.Reproduksi
  7. dsb



Tidak ada komentar:

Posting Komentar